Adventorial
Hot News
Jawa Timur
Peristiwa
*Salah satu tugas penyuluh pertanian adalah membina kelompok tani agar berkembang dan berjalan secara efektif.*
Kediri, Radio On Air Fm.
Kelompok tani merupakan wadah sarana komunikasi dan koordinasi antar Petani. Salah satu Kelompok tani yang ada di
Dsn. Lestari Ds. Wonorejo Kec. Puncu Kab. Kediri yakni Lestari Makmur Warga masyarakat Dsn. Lestari Ds. Wonorejo Kecamatan Puncu, sebagian besar merupakan Petani dan Buruh tani.
Kegiatan tersebut di harapkan agar seluruh petani yang terlibat mampu menangkap materi yang di sampekan sehingga dapat bermanfaat. Pertemuan rutin kali ini juga di harapkan mampu menampung segala informasi yang ada terkait bidang pertanian antara penyuluh dengan petani .
Seperti halnya yang dilakukan Kelompok tani Lestari Makmur Pertemuan dilaksanakan di rumah salah satu pengurus kelompok tani Lestari Makmur Dsn. Lestari Ds. Wonorejo Kec. Puncu Kab Kediri, Rabu (19/08).
Dalam pertemuan rutin kali ini dihadiri oleh Matkusen kpl lab. TA, Pramudiharto anggota lab, Bowo koordinator POPT kediri, Syamsul dinas pertanian kediri, Orbani petugas Popt kec. Puncu, serta seluruh anggota kelompok tani Lestari makmur.
Diketahui, petani saat ini dihadapkan dengan hama, yang mulai mengusik tanaman petani. Seperti hama trip, Cabuk, Putihen, Patek, Kutu buah dsb.
Lendra, salah satu pengurus Poktan Lestari Makmur saat ditemui Radio on air mengatakan, dengan adanya pembinaan kelompok tani ini dapat membantu menggali potensi, memecahkan masalah usaha tani secara lebih efektif, dan memudahkan mengakses informasi, pasar, teknologi, permodalan dan sumberdaya lainnya.
"Hal ini bisa dilihat dari organisasi kelompok tani yang kuat dan mandiri," ucapnya.
Ditempat yang sama, Khoirul Bashor Anggota Poktan Tani Lestari makmur juga menambahkan, pertemuan petani/kelompok tani bila dilakukan secara berkala, akan sangat bermafaat bagi para petani baik pengurus maupun anggota kelompok tani.
"Meski kini petani bisa mendapatkan informasi teknologi pertanian dari internet dan segala hal yang berbau instan, sehingga ada kesan petani tidak lagi memerlukan pendampingan penyuluh. Namun kenyataan, petani tetap masih memerlukan bimbingan pertanian," pungkasnya. @Hab.
Dimasa Pandemi Kelompok Tani Desa Wonorejo Dihadapakan Dengan Hama
*Salah satu tugas penyuluh pertanian adalah membina kelompok tani agar berkembang dan berjalan secara efektif.*
Kediri, Radio On Air Fm.
Kelompok tani merupakan wadah sarana komunikasi dan koordinasi antar Petani. Salah satu Kelompok tani yang ada di
Dsn. Lestari Ds. Wonorejo Kec. Puncu Kab. Kediri yakni Lestari Makmur Warga masyarakat Dsn. Lestari Ds. Wonorejo Kecamatan Puncu, sebagian besar merupakan Petani dan Buruh tani.
Kegiatan tersebut di harapkan agar seluruh petani yang terlibat mampu menangkap materi yang di sampekan sehingga dapat bermanfaat. Pertemuan rutin kali ini juga di harapkan mampu menampung segala informasi yang ada terkait bidang pertanian antara penyuluh dengan petani .
Seperti halnya yang dilakukan Kelompok tani Lestari Makmur Pertemuan dilaksanakan di rumah salah satu pengurus kelompok tani Lestari Makmur Dsn. Lestari Ds. Wonorejo Kec. Puncu Kab Kediri, Rabu (19/08).
Dalam pertemuan rutin kali ini dihadiri oleh Matkusen kpl lab. TA, Pramudiharto anggota lab, Bowo koordinator POPT kediri, Syamsul dinas pertanian kediri, Orbani petugas Popt kec. Puncu, serta seluruh anggota kelompok tani Lestari makmur.
Diketahui, petani saat ini dihadapkan dengan hama, yang mulai mengusik tanaman petani. Seperti hama trip, Cabuk, Putihen, Patek, Kutu buah dsb.
Lendra, salah satu pengurus Poktan Lestari Makmur saat ditemui Radio on air mengatakan, dengan adanya pembinaan kelompok tani ini dapat membantu menggali potensi, memecahkan masalah usaha tani secara lebih efektif, dan memudahkan mengakses informasi, pasar, teknologi, permodalan dan sumberdaya lainnya.
"Hal ini bisa dilihat dari organisasi kelompok tani yang kuat dan mandiri," ucapnya.
Ditempat yang sama, Khoirul Bashor Anggota Poktan Tani Lestari makmur juga menambahkan, pertemuan petani/kelompok tani bila dilakukan secara berkala, akan sangat bermafaat bagi para petani baik pengurus maupun anggota kelompok tani.
"Meski kini petani bisa mendapatkan informasi teknologi pertanian dari internet dan segala hal yang berbau instan, sehingga ada kesan petani tidak lagi memerlukan pendampingan penyuluh. Namun kenyataan, petani tetap masih memerlukan bimbingan pertanian," pungkasnya. @Hab.
Via
Adventorial
Post a Comment