Diduga Bunuh Diri, Mrs. X Meninggal Dunia Tertabrak Kereta Api
"Sebelum saya menurunkan palang pintu, kereta api dari jauh sudah membunyikan klakson. Karena tugas utama saya harus mengamankan dulu jalur kereta api, jadi saya berusaha untuk meneriaki agar wanita tersebut minggir"
Tulungagung On Air Fm
Seorang wanita tanpa identitas (Mrs. X) tertabrak kereta api di perlintasan kereta api di Kelurahan Bago Kecamatan Tulungagung. Diduga, Mrs X tersebut sengaja bunuh diri karena sempat merentangkan tangan sebelum kereta api menghantamnya.
"Wanita itu dari pagi sudah mondar-mandir di rel kereta. Saya kira itu wajar karena pada pagi hari masyarakat sekitar biasanya juga melakukan aktivitas tersebut," kata Yudo Prasetyo, salah satu penjaga palang pintu kereta api.
Sekitar jam 06.40 WIB setelah Yudo menurunkan palang pintu, ia kemudian meneriaki wanita tersebut. Tapi wanita tersebut langsung tertabrak.
“Sebelum saya menurunkan palang pintu, kereta api dari jauh sudah membunyikan klakson. Karena tugas utama saya harus mengamankan dulu jalur kereta api, jadi saya berusaha untuk meneriaki agar wanita tersebut minggir,” terang Yudo.
Diduga wanita tersebut memang berniat bunuh diri. Sebab beberapa detik sebelum tertabrak, wanita tersebut merentangkan tangan tepat di tengah rel. Wanita berusia sekitar 30 tahun itu terpental sejauh 20 meter setelah tertabrak kereta api. Kemudian meninggal dunia di tempat kejadian.
Setelah kejadian tersebut Yudo langsung menghubungi pihak stasiun kota Tulungagung untuk melapor kepada pihak kepolisian.
"Dari keterangan sejumlah saksi, wanita tersebut bukan berasal dari daerah Bago Tulungagung. Tapi wanita tersebut sering meminta makanan di warung-warung. Polisi dan petugas ambulans langsung membawa korban ke RSUD dr. Iskak Tulungagung. Untuk proses otopsi dan mengecek alamat korban sesuai alat pembaca sidik jari," kata Kasubabbag Humas Polres Tulungagung, Iptu Trisaksi.(hd)
Post a Comment