Dampak Pandemi, Laju Perekonomian Kabupaten Kediri Minus 2,41%
Berita Radio On Air Fm Kediri,
Panitia Khusus ( Pansus) DPRD Kabupaten Kediri Terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Kepala Daerah Kabupaten Kediri Tahun Anggaran 2020 akhir masa jabatan 2020 Bupati Kediri yang diselenggarakan di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Kediri pada Senin 18 April 2021.
Maskur Lukman ketua Pansua seusai rapat, kepada awak media menyampaikan, Dalam Pansua ini dihadiri oleh BPK, BPKAD, Inspektorat, Hukum, Bapeda, Ketua Pansus berserta anggota, untuk membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah Kabupaten Kediri Tahun Anggaran 2020, yang mana Rapat Panitia Khusus guna melihat dan mengevaluasi LKPJ Kepala Daerah Tahun 2020 untuk kedepannya dalam Kepemimpinan Mas Bup lagi dalam penyerapanan anggaran dan berharap lebih baik untuk Silva bisa lebih ditekan lagi supaya tidak terlalu banyak, ucapnya.
Khusnul Arif. S. Sos dari Fraksi Nasdem, kepada awak media menerangkan, saat ini laju perekonomian di Kabupaten Kediri mengalami penurunan minus 2,41% dari beberapa sektor yang pasti dikarenakan dampak pandemi ini,ada sektor yang memgalami kenaikkan ada juga sektor yang mengalami penurunan, daya beli menurun dari pedagang eceran maupun pedagang besar, dan yang mengalami kenaikan dari akomodasi makan minum, komunikasi serta kesehatan pastinya karena dampak dari pandemi ini, ulas Mas Pipin.
Harapan fraksi nasdem seperti yang sudah disampaikan oleh Pak Lukman terkait silva yang tinggi, untuk kedepannya semua SKPD diharapkan bisa menyerap anggaran serta bisa mengikuti iramanya Mas Bup, dengan begitu bisa menekan silva lebih rendah lagi, ucap Mas Pipin.
.Hal senada juga diungkapkan Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono saat dikonfirmasi terkait Pansus LKPJ akhir tahun anggaran 2020. Menurutnya, dampak dari pandemi Covid-19 ini memang menjadikan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kediri turun, pendapatan per kapita juga turun, namun ternyata dari sisi pendapatan realisasinya malah naik, sehingga dapat disimpulkan bahwa potensi PAD di Kabupaten Kediri itu sangat besar.
“Dari RDP terkait LKPJ akhir tahun anggaran 2020 itu dapat kita cermati, salah satunya terkait dengan sisi pendapatan. Ketika masa pandemi membuat ekonomi menurut, dan pendapatan per kapita turun, tetapi dari realisasi pendapat daerahnya naik. Jadi dapat kita simpulkan kalau sebenarnya potensi PAD Kabupaten Kediri ini sangat besar,” ucap Pak Lutfi.
( Bond)



Post a Comment