Jelang Suroan Agung, Kapolres Kediri Kota Silaturahmi Kamtibmas ke Pengurus PSHT Cabang Kota Kediri

BIRO KEDIRI KOTA - 

Radioonairfmpare.com,-Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra.,S.I.K., M.Si. melaksanakan silaturahmi ke Ketua beserta pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kota Kediri dalam rangka menciptakan Pemeliharan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) di wilayah hukum Polres Kediri Kota, bertempat di sekretariat PSHT Cabang Kota Kediri  Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto, Selasa (18/7). 

Dalam silaturahmi tersebut, Kapolres Kediri Kota didampingi Wakapolres, Kapolsek Mojoroto dan Kasat Intelkam  disambut oleh Ketua PSHT Cabang Kota Kediri Agung Sediana, bersama jajaran Pengurus PSHT Cabang Kota Kediri. 

Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra menyampaikan bahwa agenda silahturahmi tersebut sekaligus dalam rangka menyatukan visi dan misi, terkait kegiatan yang ada di Wilayah Hukum Polres Kediri Kota terutama dalam menyambut Suroan Agung, agar tercipta situasi aman, damai dan kondusif. 

Harkamtibmas juga menjadi tanggung jawab semua pihak. Pihaknya mohon dukungan dan kerjasama kepada seluruh keluarga besar PSHT Cabang Kota Kediri untuk bersama-sama bersinergi dan menjaga Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Hukum Polres Kediri Kota, jelas Kapolres 

“Mari saling mengingatkan anggotanya hingga tingkat ranting untuk menjaga kerukunan antar perguruan silat di wilayah Kota Kediri dan sekitarnya  demi terwujudnya Harkamtibmas yang aman, damai dan kondusif,” tutur Kapolres. 

Sementara itu Ketua PSHT cabang Kota Kediri Agung Sediana menyambut baik dan mengucapkan sangat berterima kasih atas kunjungan dan silaturahmi ini. 

"Saya selaku Ketua PSHT Kota Kediri  selalu berupaya menciptakan situasi kamtibmas di Kota Kediri agar tetap kondusif" Jelas Agung. 

Agung juga menginstruksikan kepada ketua ranting serta anggota PSHT untuk bersama-sama kita jaga Kota Kediri agar tetap kondusif dan aman dari gangguan kamtibmas serta warga PSHT  tidak mudah terprovokasi terhadap informasi atau ajakan yang belum tahu asal usul atau dari sumbernya", pungkasnya (**)

REPORTER:AG892/Muryati