Dapat Pelatihan Menjahit Dari BLK Kediri, Belasan Ibu-ibu di Kecamatan Gandusari Blitar Berharap Pendampingan

Dibalik perkembangan teknologi saat ini usaha di dalam bidang jasa masih tetap ada dan diminati oleh para konsumen. Ini menjadi salah satu peluang untuk bisa menjadi bagian ke dalam penyedia jasa tersebut. Dalam masyarakat kita keterampilan menjahit biasanya dihubungkan dengan hobi dan pekerjaan untuk kaum hawa.

Namun ternyata tidak, menjahit saat ini juga diminati oleh kaum pria. Khoiri  satu satunya Pria dari 15 teman  peserta adalah emak - emak yang mengikuti pelatihan menjahit di desa Sukosewu kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar sangat antusias mengikuti pelatihan menjahit dengan mesin, yang diadakan oleh UPT BLK Kediri saat ditemui tim Ag892 ONAIR fm  Kamis (4/5/2024).

bersama 15 teman lainnya mengikuti tahap demi tahap materi pelatihan yang diberikan. “Menjahit dengan mesin, ingin membuka brand sendiri pak di rumah, brand baju sendiri, bisa menjahit baju, bisa membuat pola baju, rok, blus, terus kemeja," ungkap Khoiri 

Alhamdulillah terimakasih kepada BLK Kediri dengan adanya pelatihan ini bisa mengasah skil atau ilmu menjahit dengan berbagai pola, sehingga warga masyarakat disekitar khususnya warga Sukosewu bisa membantu ekonomi keluarga,"ucapnya

Kedepannya berharap BLK Kediri bisa mengadakan program pelatihan pelatihan yang lain di desa Sukosewu kecamatan Gandusari kab Blitar ini,"harap Khoiri dengan mimik tersipu malu

Didalam pelatihan tersebut, 16 peserta mendapatkan materi pelatihan dari nol tidak hanya mengajarkan cara membuat pola hingga proses menjahit, namun juga memberikan pengetahuan mengenai cara merawat mesin jahit dan obras. Sehingga, setiap peserta dapat merawat mesin jahit dan obras yang dipakai,"ucap Suhermin instruktur Pelatihan menjahit BLK Kediri 

Suhermin Instruktur menjahit saat memberikan arahan peserta Latihan membuat pola yang diajarkan kepada peserta meliputi pola blues, tunic, hem, celemek, dan gamis. "Beragam jenis pakaian itu diajarkan kepada peserta sehingga mereka sudah bisa membuat pakaian ketika pelatihan sudah selesai,"tandasnya (AG892/AK)