Jelang Pilkada 2020 Kapolres Kediri dan Forkompimda Launching 9 Kampung Tangguh

*"Muspika, pak Camat, Kapolsek dan Danramil  jangan hanya dicek seremonial belaka, namun pelaksanaannya kampung tangguh yang berhasil itu yang mendapatkan dukungan atau partisipasi dari masyarakatnya,"*

Kediri, Radio on air fm,
Dalam upaya menciptakan kemampuan desa mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi ancaman pandemi serta memulihkan diri dengan segera dari dampak pandemi Covid-19, Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono mengingatkan masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada Serentak 2020.

Pesan ini disampaikan Lukman Cahyono saat meresmikan 9 desa Kampung Tangguh Semeru di Kecamatan Gurah Kab Kediri, tepatnya di Balai Desa Bangkok, Rabu (9/9).

Diketahui, Louncing kampung tangguh di desa Bangkok dihadiri oleh AKBP Lukman Cahyono S.I.K MSi, Kajari Kediri, Dandim 08/09, Ketua KPU Kab kediri, Forkompimcam Gurah serta relawan gugus tugas covid 19 kec Gurah Kab Kediri.

Menurut Lukman Cahyono, melalui program kampung tangguh tersebut, masyarakat diminta menjadi pelopor penanganan Covid-19 tingkat desa serta tetap menerapkan protokol kesehatan serta mandiri dalam penanganan warga terpapar.

"Salah satu upaya supaya kita semua tetap sehat makanya kampung tangguh kita deklarasikan, dan saya ucapkan terima kasih yang telah mempersiapkan kegiatan ini dalam konten kegiatan Kampung tangguh tahun ini," Ucapnya.

Sementara itu, ucapan terima kasih terucap dari AKBP Lukman Cahyono kepada setiap desa yang sudah terbentuk Kampung Tangguh.

"Muspika, pak Camat, Kapolsek dan Danramil  jangan hanya dicek seremonial belaka, namun pelaksanaannya kampung tangguh yang berhasil itu yang mendapatkan dukungan atau partisipasi dari masyarakatnya,"kata Lukman Cahyono.

Jadi jangan hanya dibentuk karena Kepala Desa, Babinsa, atau Babinkamtibmas nya saja, masyarakatnya tidak tahu dan tidak berpartisipasi, ini bukan kampung tangguh yang diharapkan, bukan kampung tangguh yang berhasil. Kampung tangguh ini juga bisa dimanfaatkan tidak hanya terkait covid-19, imbuhnya.

Kapolres Kediri juga menyebut bahwa pengamanan Pilkada ini bisa dimanfaatkan dari relawan-relawannya kampung tangguh. Kampung tangguh ini terbentuk bukan karena perintah, karena kampung tangguh ini juga munculnya juga bukan dari kita, bukan dari TNI- Polri, juga bukan dari pemerintah daerah.

"Kita hanya memberikan stimulus gagasan dan alhamdulillah selama ini disambut baik oleh seluruh masyarakat.
Sehingga, Kita dapat Tangguh melawan Covid-19, namun kita juga dapat mempertahankan kondisi perekonomian, ideologi, sosal, politik, pertahanan kemanan, dengan baik,” pungkasnya.
(Tim892)