Selesaikan Konflik Agraria, Tenaga Ahli Presiden Turun Langsung
Biro Kediri -
BERITA RADIO ON AIR FM
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) RI, DR. Usep Setiawan datang ke Kediri dalam undangan Kelompok Masyarakat Budi Daya Jaya, Jumat (27/01/2023). Hal itu dilakukan dalam rangka untuk menysukseskan program prioritas pemerintah pusat dalam reforma agraria.
Di sambut langsung oleh Wakil Bupati, Dewi Mariya Ulfa di Pendopo Panjalu Jayati. Ia menyampaikan akan terus bekerjasama dan mengawal program reforma Agraria ini.
"Terima kasih atas pengarahannya untuk menyukseskan program reforma agraria. Kami mohon untuk selaku dikawal pengajuan dari Desa Satak," ucap Waki Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa dalam sambutannya.
Sementara itu, Usep menjelaskan, program reforma agraria ini bertujuan mengurangi ketimpangan, menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan warga setempat, menciptakan lapangan kerja, memperbaiki akses sumber ekonomi, menangani konflik bidang agraria dan memperbaiki kualitas hidup.
"Terdapat tiga topik akan saya sampaikan masalah agraria di Indonesia termasuk di Kabupaten Kediri, kedua paparan kebijakan reforma agraria dan ketiga mengajak Kabupaten Kediri untuk bersiap reforma agraria," terang Usep.
Usai acara tersebut, rombongan tersebut berkunjung ke Desa Satak Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri untuk berdialog dengan warga terkait tuntutan hak kepemilikan tanah.
Terpisah, Eko Cahyono selaku Ketua Pokmas Budi Daya Jaya menyampaikan, kondisi Desa Satak memiliki luas administrasi 2.000 hektar. Seperti hak kepemilikan tanah tidak lebih dari 40 hektare.
"Kami dicepit diantara HGU dan kawasan hutan. Akhirnya muncul ketimpangan sosial hingga kerusakan lingkungan. Saya mengharapkan bantuan pemerintah untuk menolong warga kami mendapatkan hak-nya," jelas Eko.
Menyikapi masalah ini, dikonfirmasi usai acara, Usep Setiawan akan melihat langsung lokasi lahan yang dikuasai Perhutani dan PTPN XII Ngrangkah Sepawon. Oleh karena itu, dirinya akan melihat langsung yang dikuasai Perhutani dan PTPN, saya akan bertemu dengan warga Desa Satak.
"Bahwa Kantor Staf Presiden saat ini menerima 1.504 pengaduan masalah agraria dan di kabupaten Kediri terdapat 4 pengaduan ke KSP," tuturnya lagi.
Reporter:AG892/kallo




Post a Comment