Sukses Jadi Pengusaha, Undang Guru, Teman Sekolah, Hingga Rayakan Natal Yang Dihadiri Ribuan Orang

BIRO KEDIRI

BERITA RADIO ON AIR FM KEDIRI

Seperti Kacang yang tak Lupa Kulitnya, begitulah sosok pengusaha muda asal Dusun Swaloh, Desa Sambirejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri ini.

Setelah sukses dengan usaha yang ditekuni, pria bernama Santoso (47) ini,  mengajak Guru dan  puluhan teman sekolah dasar (SD) untuk reuni dirumahnya pada minggu pagi. (01/02/2023)

Menariknya, dalam reuni bersama guru dan  alumni SDN Sambirejo II Kecamatan Pare angkatan 1988/1989 ini, Santoso juga nampak  membagikan cindramata untuk guru dan bingkisan kenang-kenangan untuk taman SD nya.

Ditengah arus globalisasi yang terus menggerus nilai-nilai budaya bangsa, menjadi menarik  apa yang dilakukan Pemilik PT. Andre Putra Sanjaya ini, yang memilih mengumpulkan guru dan teman seangkatan ketika berseragam merah putih.

Berbagai cerita perjalanan kehidupan dan nostalgia semasa sekolah, nampak menjadi topik hangat yang dibahas dalam pertemua itu, mereka berkumpul kembali sambil bernostalgia mengenang masa-masa berseragam merah putih.

"Yang pastinya kini kita mengalami banyak perubahan, pada momen kali ini kita membahas banyak hal, tertawa bersama, bahkan mengenang jaman sekolah dulu,"Ujar Saikun, Mantan Guru SDN Sambirejo ll ketika di wawancarai ON Air Fm dilokasi acara.

Menurut Saikun, pertemuan kali ini menjadi momentum para alumni untuk melepas rasa kangen dan saling menceritakan perjalanan kehidupan mereka.

Hal senada diungkap oleh sang tuan rumah, Santoso. Ia merasa senang bisa bersua kembali dengan teman semasa kecil ketika masih duduk dibangku SD.

"Tidak ada yang berbicara soal kekayaan, meraka  hanya bicara tentang jumlah anak, usiannya kini, dimana tinggal, dan ada bicara bisnis masing-masing yang bisa menginspirasi teman-teman alumni lain untuk bisa bersimbiosis mutualisme ," Terang Sanjaya sapaanakrab Santoso.

Pemilik usaha segala material bangunan ini juga merasa  haru dan bangga, karena kebersamaan dengan teman masa kecilnya sampai saat ini masih tetap terjaga. 

Sore harinya, Sanjaya mengundang para sahabat dan Koleganya untuk merayakan natal dan Tahun baru. Ribuan orang  nampak memadati tempat tinggalnya.

Sejatinya, acara ini digelar tiap tahun. Namun akibat Pandemi Covid-19 harus terhenti selama 2 tahun dan baru bisa dilaksanakan tahun ini.

"Kegiatan ini adalah momen perayaan Natal dan tahun baru,acara ini dimulai dari pagi hingga malam, rutin dilakukan dengan diikuti warga sekitar dan kolega luar daerah" Tutupnya.

REPORTER:AG892/kallo