34 Tumpeng Hasil Bumi di Arak, Masyarakat Berebut Ribuan Durian
Biro Kediri,
Berita Radio On Air Fm
Gelaran sedekah bumi dan kontes durian yang dilakukan kelompok tani SeKecamatan Puncu Kabupaten Kediri Pada Minggu (19/02/023), berlangsung meriah.
Sejak pagi, ribuan masyarakat nampak sudah mulai memadati lapangan Desa Puncu untuk berebut hasil bumi yang sebelumnya di arak berkeliling.
Sebanyak 34 kelompok tani yang ada di Kacamatan Puncu ikut ambil bagian dalam acara ini. Mereka membuat tumpeng atau gunungan menggunakan hasil bumi yang kemudian di arak menuju lapangan Desa Puncu.
Jika biasanya hanya hasil bumi berupa sayuran dan buah-buahan yang dibuat tumpeng, kali ini, berbagai jenis durian lokal hasil petani Puncu juga dibentuk gunungan untuk dibawa pawai. Ada yang menggunakan kendaraan roda tiga dan empat, ada juga yang dipikul beramai-ramai.
Meski kegiatan ini baru pertama kali digelar, acara dengan tajuk 'Pulud Ketan (Puncu Kelud Kediri Wetan) sedekah bumi dan kontes durian' ini, sudah bisa memikat ribuan pasang mata untuk menyaksikan.
Aksi saling dorong saat bererbut gunungan durian tak terhindarkan. Riuhnya penonton juga mengakibatkan beberapa pengunjung nampak mengalami luka lecet akibat berebut durian. Namun mereka nampak bahagia lantaran bisa mendapat durian secara geratis.
Dalam sambutan singkatnya, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri Anang Widodo, mengatakan, kegiatan ini diharapkan mempererat dan menjadikan masyarakat lebih guyup rukun.
Melihat animo masyarakat yang begitu besar, Ia juga mengatakan bahwa kegiatan ini diluar ekpetasinya.
"Puncu hebat, semoga Alloh SWT meridhoi semua warganya, dan semakin betah dilereng kelud ini" ucap Anang menutup sambutanya.
Sementara itu, Hengky Dwi Setiawan, Ketua penyelenggara kegiatan, acara ini merupakan rangkaian perayaan hari jadi Kabupaten Kediri.
"Tujuannya untuk memunculkan potensi pertanian dan petani-petani yang ada di Kecamatan Puncu" Ujar pria yang juga Kepala Desa Puncu ini.
Hengky juga menyebut, sebanyak 1.219 durian dibagikan kepada pengunjung yang datang. Jumlah ini, kata Hengky, disesuaikan dengan ulang tahun Kabupaten Kediri.
"Totalnya ada 35 tumpeng, 34 dari kelompok tani, 1 dari panitia" Imbuhnya,
Disinggung apakah kegiatan ini akan menjadi agenda tahunan, Hengky berkata bahwa, ia akan berdiskusi lebih dulu dengan para kelompok tani. Meski begitu, ia berharap kegiatan ini akan menjadi agenda rutin.
Reporter: sigit
Post a Comment