Ditandai Pecah Kendil Mas Dhito Buka Pameran UMKM Jadoel Di Simpang Lima Gumol SLG

Biro Kediri

BERITA RADIO ON AIR FM 

Dalam rangkaian Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1219 tahun 2023, Pemkab Kediri menggelar pameran UMKM Jadoel.

Pameran UMKM Jadoel yang digelar Pemkab Kediri berkonsep tradisi dimasa perjuangan Indonesia tahun 1945.

Pameran UMKM Jadoel dibuka Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berlangsung di Simpang Lima Gumul (SLG) mulai Rabu (8/3) hingga Sabtu (11/3).

Pembukaan Pameran UMKM Jadoel yang diikuti sebanyak 84 stand dari seluruh SKPD, kecamatan, mitra kerja dan produk UMKM ditandai dengan pecah kendi.

Kehadiran Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri, didampingi Dr Mohamad Solikin MAp dan Kepala SKPD Kabupaten Kediri.

Mas Dhito berharap aparatur sipil negara (ASN) di Pemkab Kediri mau membeli produk UMUM Kabupaten Kediri.

“Kami ajak ASN di lingkup kerja Pemkab Kediri mau membeli produk UMKM karya warga Kabupaten Kediri,” ajak Mas Dhito.

“Dengan demikian perputaran ekonomi di Kabupaten Kediri tetap tinggi. Karena itu ASN seharusnya beli produk sendiri dan tidak beli produk daerah lain,” jelasnya.

Dengan membeli produk daerah sendiri, kata dia, bisa mengangkat perekonomian warga Kabupaten Kediri dan produk UMKM semakin dikenal luas.

Bupati juga meminta kualitas produk UMKM Kabupaten Kediri harus ditingkatkan karena Bandara Kediri akan beroperasi.

Dengan adanya bandara nanti, produk UMKM Kabupaten Kediri akan semakin dikenalkan hingga kalayak internasional.

“Tujuannya agar produk UMKM Kabupaten Kediri memiliki daya saing dan siap ekpor,” katanya.

Sementara menyinggung persiapan perayaan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke -1219, Mas Dhito minta Sekda menertibkan kawasan SLG yang saat ini dinilai kurang representatif.

Sekda juga diminta berkirim surat ke pemilik tanah (lapangan) di kawasan SLG yang menjadi tempat mainan anak-ana dan Mas Dhito merasa tidak nyaman.

“Jika Pak Sekda tidak segera berkirim surat, saya yang akan menyurati pemilik tanah tersebut,” kata Mas Dhito.

Mas Dhito pun pemilik tahan lapang ini adalah warga Kabupaten Kediri. Bupati pun merasa tidak nyaman jika pada perayaan hari jadi nanti acara pasar malam di lapangan tersebut(Kom)

REPORTER:AG892/kallo