Search
24 C
en
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Siber
Radio On Air FM Pare
ON AIR FM PARE
  • NEWS
  • DAERAH
    • Nasional
    • Jawa Timur
    • Jawa Tengah
    • Jawa Barat
    • Jakarta
  • Nasional
    • Video
  • Advertorial
  • AG 892 Streaming
  • Berita
    • Hukrim
    • Peristiwa
    • TNI
    • POLRI
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Budaya
Radio On Air FM Pare
Search
Home berita hari ini On-air pare Ketua DPC Mabar Sumenep Kecam Dugaan Kekerasan terhadap Mahasiswa UIN Madura: “Kampus Bukan Arena Premanisme! Ketua DPC Mabar Sumenep Kecam Dugaan Kekerasan terhadap Mahasiswa UIN Madura: “Kampus Bukan Arena Premanisme!”
berita hari ini On-air pare Ketua DPC Mabar Sumenep Kecam Dugaan Kekerasan terhadap Mahasiswa UIN Madura: “Kampus Bukan Arena Premanisme!

Ketua DPC Mabar Sumenep Kecam Dugaan Kekerasan terhadap Mahasiswa UIN Madura: “Kampus Bukan Arena Premanisme!”

radioonairfm
radioonairfm
05 Jun, 2025 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

 
RADIOONAIRFMPARE.COM||PAMEKASAN – Dugaan tindak kekerasan terhadap mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Madura kembali mencoreng dunia akademik. Seorang mahasiswa berinisial AF dikabarkan menjadi korban pemukulan dan pengeroyokan usai menyuarakan kritik terhadap proses verifikasi calon Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) di lingkungan kampus, Rabu (4/6/2025).

Insiden tersebut diduga terjadi di Auditorium Fakultas Tarbiyah dan kini telah dilaporkan ke Polres Pamekasan oleh pihak korban. Peristiwa ini pun memantik reaksi keras dari berbagai kalangan, salah satunya dari Ketua Dewan Pimpinan Cabang Mimbar Peradaban Indonesia (DPC Mabar) Sumenep, Dafa Irwanto S.

“Kekerasan dalam bentuk apapun, apalagi di ruang akademik, adalah bentuk kemunduran. Kampus seharusnya menjadi tempat subur bagi nalar kritis, bukan ladang bagi kekerasan fisik,” ujar Dafa saat dikonfirmasi Kamis (5/6/2025).

Dafa yang juga merupakan alumni UIN Madura dahulu IAIN Madura  menyatakan keprihatinan mendalam atas insiden tersebut. Ia menilai tindakan kekerasan terhadap mahasiswa hanya karena perbedaan pandangan adalah bentuk pengkhianatan terhadap nilai-nilai akademik.

“Ini bukan sekadar insiden, tapi sinyal bahaya. Ketika ruang berpikir dikunci dengan kekerasan, maka matilah kampus sebagai pilar demokrasi,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia mendesak aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus ini tanpa pandang bulu. Menurutnya, pembiaran terhadap kekerasan di lingkungan pendidikan hanya akan melanggengkan budaya represif yang bertolak belakang dengan nilai kemanusiaan dan keilmuan.

“Jika terbukti, para pelaku harus diproses secara hukum. Jangan sampai kasus ini tenggelam hanya karena pelakunya kebetulan ‘orang dalam’ atau bagian dari kelompok mayoritas,” tambah Dafa.

Ia juga menyoroti sikap kampus yang hingga kini dinilai belum bersikap tegas. Rektor UIN Madura diminta tidak bersikap pasif dan segera turun tangan menangani kasus ini secara adil dan transparan.

“Kampus tidak boleh membiarkan kekerasan dibungkus dengan narasi internalisasi organisasi. Rektorat harus hadir, bukan malah bersembunyi di balik birokrasi,” pungkasnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak rektorat UIN Madura terkait dugaan pengeroyokan tersebut.

(Luckman)

Via berita hari ini On-air pare
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Post a Comment

Gempur Rokok ILEGAL

Gempur Rokok ILEGAL
Pemerintah kota kediri

SMK PLUS 2 MEI BADAS

SMK PLUS 2 MEI BADAS
Welcome Back To School

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe
pinterest Follow

Featured Post

Dengan Daleh Dendam dengan Istrinya, Pria di Gresik Tega Menyetubuhi Putri Tirinya Berulang Kali

radioonairfm- June 07, 2025 0
Dengan Daleh Dendam dengan Istrinya, Pria di Gresik Tega Menyetubuhi Putri Tirinya Berulang Kali
RADIOONAIRMPARE.COM ||GRESIK - Perbuatan MF sungguh keterlaluan. Pria berusia 33 tahun asal Mojopetung, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik ini tega merudapaks…

Most Popular

Pemerintah Desa Pelem Bersama Relawan Gusdurian Evakuasi ODGJ Cantik Bawa Balita

Pemerintah Desa Pelem Bersama Relawan Gusdurian Evakuasi ODGJ Cantik Bawa Balita

June 02, 2025
Pencuri HP di Teras Masjid RSD Nganjuk Dibekuk,Terungkap Berkat Rekaman CCTV

Pencuri HP di Teras Masjid RSD Nganjuk Dibekuk,Terungkap Berkat Rekaman CCTV

June 02, 2025
Edarkan Sabu Dan Ekstasi Dua Pemuda Ditangkap Satresnarkoba Polres Jombang

Edarkan Sabu Dan Ekstasi Dua Pemuda Ditangkap Satresnarkoba Polres Jombang

June 03, 2025

Recent Comments

Editor Post

Gempar Penemuan Mayat Di Kuburan Cina Dengan Pisau Tertancap Di Leher

Gempar Penemuan Mayat Di Kuburan Cina Dengan Pisau Tertancap Di Leher

July 14, 2019
Ada Terowongan Dan Sumber Mata Air Di Balik Wingitnya Kawasan Lembah Pawon Sewu Di Kediri

Ada Terowongan Dan Sumber Mata Air Di Balik Wingitnya Kawasan Lembah Pawon Sewu Di Kediri

July 15, 2019
Anak kandung Biadap Merampas kalung Ibunya untuk Foya - Foya

Anak kandung Biadap Merampas kalung Ibunya untuk Foya - Foya

July 08, 2019

Popular Post

Pemerintah Desa Pelem Bersama Relawan Gusdurian Evakuasi ODGJ Cantik Bawa Balita

Pemerintah Desa Pelem Bersama Relawan Gusdurian Evakuasi ODGJ Cantik Bawa Balita

June 02, 2025
Pencuri HP di Teras Masjid RSD Nganjuk Dibekuk,Terungkap Berkat Rekaman CCTV

Pencuri HP di Teras Masjid RSD Nganjuk Dibekuk,Terungkap Berkat Rekaman CCTV

June 02, 2025
Edarkan Sabu Dan Ekstasi Dua Pemuda Ditangkap Satresnarkoba Polres Jombang

Edarkan Sabu Dan Ekstasi Dua Pemuda Ditangkap Satresnarkoba Polres Jombang

June 03, 2025

Populart Categoris

  • Biro Bayuwangi1
  • Biro Keerom1
  • Jawa Timur616
  • Nasional4823
  • biro NTB2
  • biro Sidoarjo7
  • biro Jakarta89
  • biro Jatim1
  • biro Kediri kota165
Radio On Air FM Pare

About Us

Radio On Air Fm adalah Radio di Kediri Jawa Timur yang ingin mengangkat sejarah budaya dikota Kediri Khususnya Pare.

Contact us: onairfmpare@gmail.com

Follow Us

@2023 Radio On Air FM Pare - Kediri - Jawa Timur | Team IT : Mbah Yo
  • Redaksi
  • Tentang
  • Siber
  • Index
  • Kontak